Sunday, September 28, 2014

MENGHIDUPKAN BUDAYA



Banyak hal yang meliputi berkembangnya budaya dilingkungan kita berada, baik hal yang bersifat internal maupun yang bersifat eksternal. Namun ada satu hal yang paling mendasar dan harus kita pegang erat yaitu kemandirian berbudaya, dimana kemandirian berbudaya berarti tidak adanya ketergantungan terhadap elemen – elemen tertentu yang bisa mengintervensi budaya tersebut untuk berekspresi dan mengembangkan potensi – potensi yang dimilikinya.
Pembangunan bangsa, daerah regional dan daerah lokal tidak terlepas dari karakter yang mereka miliki dalam hal ini budaya tradisional, unsur inilah yang kadang dikesampingkan oleh  mayoritas kita dan lebih memilih gaya – gaya luar dengan status popularitas dipandangan seluruh manusia. padahal justru dengan menghilangkan karakteristik ini kita menjadi kehilangan jati diri yang sebenarnya untuk membangun potensi – potensi keterampilan masyarakat kita. Karena sesungguhnya pembangunan yang paling fundamen adalah ketika keterlibatan rakyat yang menjadi penggerak dalam pembangunan tersebut. Adalah hal semu jika suatu bangsa mengalami kenaikan pendapatan dipandangan Dunia namun rakyat sengsara secara realita.
Kembali pada elementasi unsur lain terhadap budaya adalah peran media Informasi dan Komunikasi juga sangat penting untuk mempromosikan dengan pengemasan yang cantik untuk memikat elemen – elemen masyarakat dengan menggunakan bahasa dan tampilan yang menggugah hati mereka. Pengembangan inovasi dibidang ini perlahan akan membuat para creator tersebut menjadi kreatif dan mampu menerangi sudut – sudut gelap budaya yang terkesan mistik dan kuno dipandangan anak bangsa belakangan ini.
Yang perlu kita ulas lagi adalah mengenai komunitas – komunitas yang berkembang dikalangan pemuda lokal yang mengangkat seni dari Negara luar. Bagi saya hal ini adalah sikap terbukanya insan seniman kepada nilai – nilai kesenian dan tidak menjadi masalah yang kursial selagi hal tersebut bersifat positif. Akankah lebih baiknya ketika budaya lokal dan kesenian kontemporer digabungkan dalam satu event akbar guna membangkitkan kembali pesta rakyat yang sebenarnya.
Banyak efek – efek positif yang akan muncul jika kegiatan – kegiatan tersebut dilaksanakan diantaranya adalah mengingatkan masyarakat akan pentingnya melestarikan budaya lokal, menumbuhkan kecintaan terhadap budaya sendiri, mengenalkan komunitas kesenian yang berkembang, membangunan hubungan kemanusiaan antar kelompok, mengajak pemuda untuk berpartisipasi dan beragam efek lainnya.
Saat ini kita seharusnya menyadari peran dan fungsi masing – masing komunitas untuk membangun minat dan bakat yang tersimpan dari setiap individu dengan nuansa yang estetik (indah) karena naluri manusia pasti akan terhubung dengan nilai – nilai tersebut. Kita bisa bayangkan ketika seluruh keanekaragaman seni dan budaya berkumpul dalam suatu ruang ekspresi pasti ini akan menarik pandangan dunia, secara perlahan tapi pasti pola fikir masyarakat  kita akan menjadi produktif dan bangga akan kreasi anak bangsa.
Ingat hal ini bermula dari kemandirian budaya !!!
Saatnya kita entaskan pola fikir yang mengharap pada penguasa !!!
 





No comments:

Post a Comment